Norma Subyektif Dan Dukungan Teman Sebaya Terhadap Intensi Berhenti Merokok Pada Remaja Kota Depok

Penulis

  • Achmad Lukman Hakim Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.32382/medkes.v18i2.177

Kata Kunci:

Remaja, Rokok, Dukungan Teman Sebaya, Norma Subyektif,, Intensi

Abstrak

Berdasarkan Data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, sebanyak 52,1% dari perokok pertama kali mencoba merokok ketika berusia antara 15 hingga 19 tahun. Selain itu, pada tahun 2020, sekitar 10,61% dari populasi yang berusia 15-19 tahun melaporkan merokok, menunjukkan peningkatan dari angka sebesar 10,54% pada tahun 2019. Penelitian ini menerapkan pendekatan studi analitik observasional dengan menggunakan desain penelitian cross-sectional. Populasi penelitian mencakup seluruh remaja yang tinggal di Wilayah Kota Depok dalam kelompok usia 15-19 tahun, dengan jumlah keseluruhan sekitar 166.445 individu. Berdasarkan perhitungan menggunakan Rumus Slovin, diperlukan setidaknya 399 responden sebagai sampel minimal. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner, dan analisis data dilakukan dengan menggunakan uji hipotesis Regresi Linier Berganda. Terdapat pengaruh yang signifikan antara norma subyektif dan dukungan teman sebaya terhadap intensi berhenti merokok pada remaja di Wilayah Kota Depok tahun 2023. Hal ini diperkuat oleh nilai F-hitung sebesar 780,178 dengan p-value sebesar 0,000 (< 0,05), menunjukkan signifikansi statistik. Selain itu, berdasarkan nilai R Square sebesar 0,798, sekitar 79,8% dari variabilitas intensi berhenti merokok dapat dijelaskan oleh norma subyektif dan dukungan teman sebaya. Sisanya sebesar 20,2% kemungkinan dipengaruhi oleh faktor-faktor lain atau variabel lain yang tidak diselidiki dalam model penelitian. Ada pengaruh norma subyektif dan dukungan teman sebaya terhadap intensi berhenti merokok pada remaja Kota Depok.

Kata kunci: Dukungan Teman Sebaya, Intensi, Norma Subyektif, Remaja, Rokok

Referensi

Aderita, N.I., Ningsih, S. and Yuliyanti, T. (2023) ‘Hubungan antara Sikap, Norma Subjektif, dan Persepsi terhadap Intensi Berhenti Merokok pada Remaja Putra Sekolah Menengah Atas’, Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 13(3), pp. 751–760. Available at: https://doi.org/10.32583/pskm.v13i3.585.

Akmal, D., Widjanarko, B. and Nugraha, P. (2017) ‘Sikap Mempengaruhi Niat Berhenti Merokok pada Remaja SMA di Kota Bima’, Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 12(1), p. 78. Available at: https://doi.org/10.14710/jpki.12.1.78-91.

Anisa, A. and Saniwati, S. (2021) ‘HUBUNGAN KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI RW 04 KRANGGAN KOTA BEKASI 2021’, Afiat, 7(1), pp. 71–82. Available at: https://doi.org/10.34005/afiat.v7i1.2145.

Anwar, Y., Nababan, D. and Tarigan, F.L. (2021) FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI DESA TAWAR SEDENGE KECAMATAN BANDAR KABUPATEN BENER MERIAH Factors Affecting Smoking Behavior In Adolescents In Tawar Sedenge Village Bandar Bener Meriah District, Journal of Healthcare Technology and Medicine.

Arifin, Z. et al. (2021) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN INTENSI BERHENTI MEROKOK PADA TENAGA KESEHATAN PUSKESMAS DALAM LINGKUP DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGAN RAYA TAHUN 2021, Journal of Healthcare Technology and Medicine.

BPS (2022) Persentase Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Merokok. Bandung.

Lely, O.: and Permatasari, P. (2015) ‘PENGARUH SIKAP, NORMA SUBJEKTIF, DAN KONTROL PERILAKU TERHADAP INTENSI BERHENTI MEROKOK SEBAGAI DAMPAK PERATURAN GAMBAR PERINGATAN Pada Mahasiswa Strata Satu di Kota Malang’, Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Universitas Brawijaya, 3(2), pp. 1–10.

Napitupulu, E.I., Widjanarko, B. and Husodo, B.T. (2020) ‘Keinginan Berhenti Merokok pada Pelajar Perokok di Smk Swasta Kota Semarang’, MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA, 19(3), pp. 184–188. Available at: https://doi.org/10.14710/mkmi.19.3.184-188.

Nugroho, R.S. (2019) PERILAKU MEROKOK REMAJA (Perilaku Merokok sebagai Identitas Sosial Remaja dalam Pergaulan di Surabaya). Universitas Airlangga.

Riska, M. (2019) Hubungan antara Konformitas Teman Sebaya dengan Perilaku Merokok pada Remaja di SMKN 2 Bandar Lampung. Universitas Islam Negeri Raden Intan.

Sugiyono (2019) Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susilaningsih, I. and Timore Brata, F. (2022) ‘FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI TEGALREJO’, Jurnal Keperawatan, 8(2), pp. 462716–56.

Umniyatun, Y. et al. (2019) ‘Analisis Kebijakan dan Program Pencegahan Perilaku Merokok pada Sekolah Muhammadiyah di Kota Depok’, Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 29(2), pp. 123–134. Available at: https://doi.org/10.22435/mpk.v29i2.1000.

WHO (2021) Global Youth Tobacco Survey (GYTS): Indonesia Report 2020. Geneva.

Wulandari, I., Wahyudi, Y. and Indung, S.K. (2019) ‘UPAYA BERHENTI MEROKOK PADA REMAJA DI KECAMATAN KEPANJEN KABUPATEN MALANG’, Health Care Media, 3(6). Available at: https://stikeswch-malang.e-journal.id/Health/article/view/111.

Unduhan

Diterbitkan

2023-12-21

Cara Mengutip

Hakim, A. L. (2023). Norma Subyektif Dan Dukungan Teman Sebaya Terhadap Intensi Berhenti Merokok Pada Remaja Kota Depok. Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 18(2), 316–322. https://doi.org/10.32382/medkes.v18i2.177