Identifikasi dan Distribusi Kutu Busuk (Cimex sp.) di Beberapa Pesantren Kota Palangka Raya

Penulis

  • Elza Widya Putri Program Studi Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran Universitas Palangkaraya
  • Astri Widiarty Departemen Kedokteran Komunitas, Program Studi Sarjana Kedokteran, Fakultas Kedokteran Universitas Palangkaraya
  • Arif Rahman Jabal Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Palangkaraya

DOI:

https://doi.org/10.32382/medkes.v20i1.1239

Kata Kunci:

kutu busuk, pesantren, kebersihan lingkungan

Abstrak

Kutu busuk (Cimex sp.) adalah serangga yang dapat menyebabkan dermatitis, reaksi alergi, serta potensi anemia melalui gigitan darahnya, dengan penyebarannya yang terkait erat dengan kebersihan lingkungan dan kondisi tempat tidur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan dan mengidentifikasi jenis kutu busuk (Cimex sp.) yang ditemukan di pesantren Kota Palangka Raya. Penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan cross-sectional ini dilakukan pada Januari 2024 di beberapa pesantren Kota Palangka Raya untuk mengetahui keberadaan dan jenis kutu busuk (Cimex sp.) pada kamar tidur santri. Sampel penelitian mencakup kasur, guling, bantal, karpet, dan sofa yang berada di kamar santri dengan kondisi lembab dan kurang cahaya matahari, menggunakan teknik purposive sampling. Peralatan yang digunakan meliputi handscoon non-steril, senter, masker, penutup kepala, botol kecil (urine pot 100 cc), dan kertas label untuk inspeksi visual serta pengambilan sampel Cimex sp. Hasil penelitian di enam pondok pesantren di Kota Palangka Raya menunjukkan keberadaan kutu busuk (Cimex sp.) pada kasur, bantal, boneka, dan lemari kayu, dengan ciri makroskopis berupa bintik hitam, terutama di Pondok Pesantren Nurul Solihin dan Hidayatul Insan dengan persentase 33,3%. Pondok Pesantren Nurul Solihin memiliki jumlah Cimex sp. tertinggi, yaitu 71 telur, 32 nimfa, dan 36 kutu dewasa. Temuan ini mengindikasikan bahwa lingkungan tidur santri di beberapa pesantren berpotensi mendukung perkembangan kutu busuk. Hasil penelitian mengidentifikasi Cimex lectularis di Pondok Pesantren Nurul Solihin dan Hidayatul Insan, dengan fase siklus hidup yang ditemukan berupa telur, nimfa, dan kutu dewasa, serta habitatnya tersebar di kedua pesantren tersebut. Temuan ini menunjukkan perlunya peningkatan upaya pengendalian kutu busuk di lingkungan pesantren.

 Kata Kunci : Kutu Busuk; Pesantren; Kebersihan lingkungan

Referensi

Sumanto D, Alhamidy F, Semarang UM, Kedokteran F, Semarang UM. Survei Keberadaan Serangga Cimex p. pada Lingkungan Rumah TanggaDikaitkan dengan Hemoglobin Penghuni Rumah di Desa Gebang Sukodono Sragen. Isbn;978,979704889. 2010;42–8.

Darmadi D. Pengaruh Ekstrak Kulit Duku (Lancium Domesticum Corr) Terhadap Kematian Kutu Busuk (Cimex Hemipterus). J Penelit Kesmasy. 2021;4(1):48–54.

Fung EHC, Chiu SW, Lam HM, Chung RYN, Wong SYS, Chan SM, et al. The impact of bedbug (Cimex spp.) bites on self-rated health and average hours of sleep per day: A cross-sectional study among hong kong bedbug victims. Insects. 2021;12(11).

Lai O, Ho D, Glick S, Jagdeo J. Bed bugs and possible transmission of human pathogens: a systematic review. Arch Dermatol Res. 2016;308(8):531–8.

Vaughn MG, Holzer KJ, Carbone JT, Salas-Wright CP. Arthropod Bites and Stings Treated in Emergency Departments: Recent Trends and Correlates. Wilderness Environ Med. 2019 Dec;30(4):394–400.

Chusnaifah DL. Identifikasi Morfologi Dan Molekuler Cimex sp. (Hemiptera: Cimicidae) Di Yogyakarta Dan Jawa Tengah. 2019;(2):3–4.

Ronawati DA, Hestiningsih R, Kusariana N, Saraswati LD. Faktor Perilaku Yang Berhubungan Dengan Keberadaan Cimex spp Di Desa Purbayasa, Purbalingga Tahun 2021. J Epidemiol Kesehat Komunitas. 2022;7(1):375–81.

Zakiudin A. Perilaku Kebersihan Diri (Personal Hygiene) Santri di Pondok Pesantren Wilayah Kabupaten Brebes. Promosi Kesehat. 2016;11(2):64–83.

Darmadi, Anita D. Uji Mortalitas Lalat Rumah (Musca domestica) Setelah Pemberian Ekstrak Kulit Duku (Lansium domesticum Corr.). J Anal Kesehat Klin Sains [Internet]. 2018;6(1):18–23. Available from: http://jurnal.univrab.ac.id/index.php/klinikal/article/view/525/361

Indasah. Pengendalian Vektor. Strada Press. 2021. 289 p.

Fitri NK. FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENYAKIT SCABIES DI PONDOK PESANTREN ADLANIYAH UJUNG GADING TAHUN 2023. 2023;

Potter, M. F., Romero, A., & Haynes KF. Bed bugs: Biology and behavior. Annu Rev Entomol. 2018;63:13–30.

Usinger RL. Monograph of Cimicidae (Hemiptera, Heteroptera). Thomas Say Found Entomol Soc Am. 1966;43.

Doggett, S. L., Miller, D. M., & Lee CY. Advances in the Biology and Management of Modern Bed Bugs. Wiley-Blackwell. 2020;32.

Santoso MR, , Noraida AK. Kejadian Skabies di Beberapa Pondok Pesantren Kota Banjarbaru. J Kesehat Indones. 2021;XI:106.

Nurhidayat, Firdaus FA, Nurapandi A, Kusumawaty J. Analisis faktor- faktor Yang mempengaruhi terjadinya skabies pada santri di Pondok Pesantren Miftahul Amin. Healthc Nurs J. 2022;4(2):265–72.

Ashbrook AR, Scharf ME, Bennett GW, Gondhalekar AD. Bed bugs (Cimex lectularius L.) exhibit limited ability to develop heat resistance. PLoS One. 2019;14(2):1–17.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-24

Cara Mengutip

Putri, E. W., Widiarty, A., & Jabal, A. R. (2025). Identifikasi dan Distribusi Kutu Busuk (Cimex sp.) di Beberapa Pesantren Kota Palangka Raya. Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 20(1), 125–130. https://doi.org/10.32382/medkes.v20i1.1239
Abstrak viewed: 0
PDF downloaded: 1