Tinjauan Pemeriksaan D-Dimer Pada Pasien Terkonfirmasi Coronavirus Disease 2019  di RSPTN-UH Makassar

Alfin Resya Virgiawan; Yaumil Fachni Tandjungbulu; Sahidan Sahidan; Guntur Baruara

doi:10.32382/medkes.v18i2.245

Penulis

Alfin Resya Virgiawan Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Makassar
Yaumil Fachni Tandjungbulu Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Makassar
Sahidan Sahidan Jurusan Analis Kesehatan, Poltekkes Kemenkes Bengkulu
Guntur Baruara Jurusan Analis Kesehatan, Poltekkes Kemenkes Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.32382/medkes.v18i2.245

Abstrak

Pengidap COVID-19 sering dikaitkan dengan gangguan koagulasi. Peningkatan aktivasi koagulasi diakibatkan karena terjadinya hiperinflamasi dan badai sitokin yang dipicu oleh virus tersebut. Keadaan ini dapat menyebabkan terjadinya tromboemboli vena. Parameter pemeriksaan untuk mengetahui gangguan koagulasi tersebut yaitu D-Dimer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pemeriksaan D-Dimer pada pengidap COVID-19. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan jumlah sampel penelitian yaitu sebanyak 150 sampel. Pengumpulan dan pemeriksaan sampel dilakukan di Laboratorium Patologi Klinik Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri Universitas Hasanuddin Makassar pada tanggal 9 Mei sampai 6 Juni 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemeriksaan D-Dimer yang meningkat diperoleh sebanyak 75 sampel (50%) dan hasil pemeriksaan normal sebanyak 75 sampel (50%). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kadar D-Dimer yang meningkat sama dibandingkan kadar normal.

Kata kunci : COVID-19, D-Dimer, Makassar

Referensi

Amelia, R. Anissa D.F.N., Luhulima, D. (2022). Perbedaan Peningkatan Kadar D-Dimer Pada Dewasa dan Lansia Yang TerkonfirmasiCovid-19 di RS Swasta Bintaro. Journal of Research and Education Chemistry, 4(1), 1-8.

Apriani. Hwa F.O.L. (2022). Perbedaan Hubungan Kadar D-Dimer dan Kadar Trombosit Pada Pasien Covid-19. Journal of Health, 9(2), 73-80.

Berger JS, Kunichoff D, Adhikari S, Ahuja T, Amoroso N, Aphinyanaphongs Y, et al. Prevalence and Outcomes of D-Dimer Elevation in Hospitalized Patients with Covid-19. Arterioscler Thromb Vasc Biol. 2020;(October):2539–47.

Dai H, H, Zhou H, Sun Y, Xu ZHE,Wang S, Feng T, et al. D-dimer as a potential clinical marker for predicting metastasis and progression in cancer. Biomed Reports. 2018;9(5):453–7.

Durachim A, Astuti D. Hemostasis. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018.

Guo Y, Chen L, Zhang L, Zhao S, Long D, Yu L, 2020. Association between platelet parameters and mortality in coronavirus disease 2019: retrospective cohort study. Platelets 31: 490–496.

Greer J, Arber D, Glader B, List A, Means R, Rodgers G. Wintrobe’s Clinical Hematology. Fourteenth. Wolters Kluwer Health Pharma Solutions; 2018.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. FAQ Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Nugroho J, Wardhana A, Maghfirah I, dkk. Hubungan D-dimer dengan tingkat keparahan dan kematian pada pasien SARS-CoV-2 : Sebuah meta-analisis. Int J Lab Hematol. 2020;00:1–6.

Nurdin. Salzabilah A.N., Rahman., Hurustiaty. (2021). Analisi Faktor-Faktor Koagulasi Pada Pasien Covid-19 di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin. Jurnal Media Analis Kesehatan, 12(2), 110-122.

Pratiwi A.D.E., Adhityasmara, D. (2021). Gambaran Penggunaan Antikoagulan Pada Pasien Covid-19 di Salah Satu Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Kota Semarang. Sebatik, 25(2), 442-448.

Rusdiana, T. Akbar, R. (2020). Perkembangan Terkini Terapi Antikoagulan Pada Pasien Covid-19 Dengan Gejala Berat. Jurnal Sains Farmasi dan Klinis, 7(3), 244-250.

Shah, S., Shah, K., Patel, S. B., Patel, F. S., Osman, M., Velagapudi, P., Turagam, M. K., Lakkireddy, D., & Garg, J. (2020). Elevated D -Dimer Levels Are Associated With Increased Risk Of Mortality In Coronavirus Disease 2019: A Systematic Review And Meta-Analysis. In Cardiology In Review (Vol. 28, Issue6, Pp. 295–302).

Walandow K.J., Marunduh S.R. Engka J.N.A. (2022). Perbandingan Kadar D-Dimer Pada Pasien Covid-19 Bergejala Sedang dan Berat. eBiomedik, 10(1), 29-34.

Wardika I.K. Sikesa I.G.P.H. (2021). Pengukuran Interleukin-6 (IL-6), C-Reactive Protein (CRP) dan D-Dimer Sebagai Prediktor Prognosis Pada Pasien Covid-19 Dengan Gejala Berat: Sebuah Tinjauan Pustaka. Intisari Sains Media, 12(3), 901-907.

Willim H.A., Hardigaloeh A.T.H., Supit A.I., Handriyani. (2020). Koagulopati Pada Coronavirus Disease 2019 (Covid-19): Tinjauan Pustaka. Intisari Sains Media, 11(3), 749-756.

Yao Y, Cao J, Wang Q, Shi Q, Liu K, Luo Z, et al. D-dimer as a biomarker for disease severity and mortality in COVID-19 patients: a case control study. J Intensive Care. 2020 Dec;8(1):49.