Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan Lingkar Lengan Atas (LILA) Ibu Hamil dengan Kejadian Stunting di Kabupaten Takalar

Penulis

  • Sukmawati Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Yusnita Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Zakaria Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Chaerunnimah Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Makassar

DOI:

https://doi.org/10.32382/medkes.v19i2.1156

Kata Kunci:

Balita, IMD, LILA, Stunting

Abstrak

Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 menunjukkan prevalensi stunting di Indonesia mencapai 21,6%, Sulawesi Selatan 27,4% dan Kabupaten Takalar 31,3% masih diatas cut off WHO yaitu 20%. Standar emas pemberian makanan bayi dan anak yakni melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD), memberikan ASI eksklusif, memberikan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) dan meneruskan pemberian ASI sampai dengan dua tahun. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan lingkar lengan atas  (LILA) ibu hamil dengan kejadian stunting. Penelitian ini merupakan penelitian observasional yang bersifat analitik dengan pendekatan case control secara retrospektif. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Bontokadatto Kabupaten Takalar pada Juli 2023 sampai Maret 2024. Sampel adalah seluruh balita yang mengalami stunting sebanyak 20 orang sebagai kasus, kontrol adalah balita tidak stunting sebanyak 20 orang. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dengan kejadian stunting pada anak balita dengan p-value 0,27 (p-value > 0,05). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara lingkar lengan atas ibu hamil dengan kejadian stunting pada anak balita dengan p-value 0,72 (p-value > 0,05) di Kabupaten Takalar. Inisiasi Menyusui Dini (IMD) merupakan faktor risiko kejadian stunting pada balita dengan nilai OR 3,05 (OR > 1) dan lingkar lengan atas ibu saat hamil menjadi faktor protektif kejadian stunting dengan nilai OR 0,58 (OR < 1). Kepada ibu dan petugas kesehatan untuk melakukan pemberian inisiasi menyusui dini pada bayi baru lahir.

Referensi

Alfarisi, R. et al. (2019) ‘Status Gizi Ibu Hamil Dapat Menyebabkan Kejadian Stunting Pada Balita’, 5(3), pp. 271–278.

Ali, A.H. et al. (2019) ‘Hubungan Inisiasi Menyusui Dini ( IMD ) terhadap Status Gizi Bayi Dibawah Dua Tahun ( BADUTA ) di Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng Berdasarkan Laporan Gizi Global 2014’, 1(1), pp. 76–84.

Anas, N.A. (2021) ‘Hubungan Anemia dan Kekurangan Energi Kronik (KEK) pada Ibu Hamil dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Nagari Kumango Kabupaten Tanah Datar Tahun 2021’. Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang.

Fatoni, I., Ningrum, N.M. and Kebidanan, S.T. (2020) ‘Hubungan Inisiasi Menyusu Dini Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 12-24 Bulan’, 10(2), pp. 66–79.

Harjatmo, T.P., Par’i, H.M. and Wiyono, S. (2017) Penilaian Status Gizi. Cetaakan 1. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Heryanto, E. (2016) ‘Faktor faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan inisiasi menyusui dini’, 1(2), pp. 17–23.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2022) Profil Kesehatan Indonesia 2021. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Lotulung, C.C., Kalesaran, A.F.C. and Kaunang, W.J.P. (2019) ‘Hubungan antara Jarak Kelahiran , Tinggi Badan Ibu dan Riwayat Inisiasi Menyusui Dini ( IMD ) dengan Kejadian Stunting di Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara’, (Imd), pp. 6–13.

Mulyasari, I. et al. (2022) ‘Faktor Risiko Stunting pada Seribu Hari Pertama Kehidupan Risk Factors of Stunting on The First Thousand Days of Life’, 6(1). Available at: https://doi.org/10.20473/amnt.v6i1SP.2022.177-183.

Nirmalasari, N.O. (2020) ‘Stunting pada anak: penyebab dan faktor stunting di indonesia’, 14 (1), pp. 19 – 28 . Availableat: https://doi.org/10.20414/Qawwam.v14i1.2372.

Peraturan Presiden Republik Indonesia (2020) Peraturan Presiden No 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024. Jakarta.

Sandra, F., Syafiq, A. and Khaula, K. (2016) Gizi Ibu dan Bayi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sukmawati et al. (2018) ‘Status Gizi Ibu saat Hamil, Berat Badan Lahir Bayi dengan Stunting pada Balita’, Media Gizi Pangan, 25, pp. 18–24.

Sukmawati et al. (2023) ‘Risk Factors for Stunting in Toddlers in Gowa Regency’, 17(1), pp. 89–94.

Sukmawati, H. (2020) ‘Assistance in Child Feeding Influences the Nutritional Intake of Stunting Children : Randomized Control Trial’, 14(3), pp. 1984–1988.

Kemenkes RI. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI).

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-12

Cara Mengutip

Sukmawati, S., Yusnita, Y., Zakaria, Z., & Chaerunnimah, C. (2024). Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan Lingkar Lengan Atas (LILA) Ibu Hamil dengan Kejadian Stunting di Kabupaten Takalar. Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 19(2), 259–264. https://doi.org/10.32382/medkes.v19i2.1156