Efektivitas Perebusan dan Perendaman NaCl dalam Menurunkan Toksisitas HCN pada Daun Singkong (Manihot esculanta Crantz)
DOI:
https://doi.org/10.32382/sulo.v25i2.1785Kata Kunci:
Asam Sianida (HCN), Daun Singkong, PengolahanAbstrak
Daun singkong (Manihot esculanta Crantz) banyak dimanfaatkan oleh Masyarakat sebagai sayuran akan tetapi mengandung kadar asam sianida (HCN) yang tinggi, untuk itu perlu dilakukan pengolahan yang baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengolahan dalam menurunkan kadar asam sianida (HCN) pada daun singkong (Manihot esculanta Crantz). Jenis penelitian merupakan eksperimen semu dengan rancangan Pre-Post Test Control Design dengan melakukan perlakuan perendaman larutan NaCl menggunakan konsentrasi 2% dan proses perebusan dengan waktu 40 menit serta replikasi sebanyak 3 kali. Data yang diperoleh berdasarkan hasil pengamatan saat melakukan eksperimen kemudian disajikan dalam bentuk tulisan dan tabel kemudian dianalisis secara deskriptif terhadap penurunan kadar asam sianida (HCN) pada daun singkong (Manihot esculanta Crantz). Hasil penelitian menunjukkan sebelum perlakuan ditemukan kadar HCN sebesar 0,0156 mg/kg sedangkan setelah perlakuan yaitu perendaman dengan larutan NaCl 2% didapatkan hasil rata-rata sebanyak 0,00725 mg/kg dengan penurunan 53,5% dan untuk perebusan sebanyak 0,00181 mg/kg dengan penurunan 88,3%.Kesimpulan pada penelitian ini yaitu proses perebusan lebih berpengaruh terhadap penurunan kadar asam sianida (HCN) pada daun singkong (Manihot esculanta Crantz) dibandingkan dengan proses perendaman dengan larutan NaCl. Disarankan dapat menerapkan proses pengolahan daun singkong dengan metode perebusan guna menurunkan kadar HCN.
Referensi
Agency for Toxic Substances and Disease Registry (ATSDR). (2006). Toxicological profile for Cyanide. Atlanta, GA: U.S. Department of Health and Human Services, Public Health Service.
Akerlof, Robert J. (2006). A Theory of Social Motivation. Unpublished Manuscript : Cambridge, MA.
Arifin, W.A S. Karanedi. (1992). Cassava (Ubi Kayu) Poisoning In Childern . Med.J. Malaysia. 47 (3) : 231-232.
Bhattacharya R, Flora SJS. (2015). Cyanide toxicity and treatment: Handbook of toxicology of chemical warfare agents. Cambridge.
Erlani, dkk. (2023). Buku Panduan Penulisan Proposal Penelitian Dan Skripsi. Makassar, DC: Poltekkes Kemenkes Makassar.
Ezpanosa, O. B, M. Perez, dan M.S. Ramirez. (1992). Bitter Cassava Poisoning in Eight Childern : A Case Report. Vet.Hum.Toxicol. 34 (1) : 65, (Online), https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/1621366/. Diakses pada 07 Januari 2024.
Feliana, Firga.(2020). Kandungan Gizi Dua Jenis Varietas Singkong Berdasarkan Umur Panen Di Desa Siney Kecamatan Tinombo Selatan Kabupaten Parigi Moutong. e-Jiplol 2, no. 3 : h. 1-10.
Haidah, N. (2021). Buku Ajar Metodologi Penelitian. Makassar, DC: Poltekkes Kemenkes Makassar.
Hastono, S.P. (2006). Analisa Data. Depok, DC: Universitas Indonesia.
Kusnadi. (Redaktur). (2021). Mengkonsumsi Singkong, Benarkah Bisa Sebabkan Keracunan?, DC : Info Publik.
Maulida, Akbar. (2018). Efek Toksitaisitas Ekstrak Etanol Daun Singkong (Manihot Ezculenta), Skripsi, Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
Pambayun Rindit.(2007) Kiat Sukses Teknologi Pengolahan Umbi Gadung. Yogyakarta: Ardana Media.
Petrus Laurberg et al (2009) Hubungan Antara Tiosianat dan Yodium. Germany: Sciene Direct.
Rustaman. (Redaktur). (2020). Keracunan Massal Akibat Mengonsumsi Daun Singkong Desa Getasrejo Kabupaten Grobogan, DC : Detik News.
SNI 01-7152-(2006). Aditif Persyaratan Perisa Dan Penggunaan Dalam Produk Pangan. DC: Badan Standarisasi Nasional.
SNI 19-6964-1-6-(2003). Cara Uji Total Sianida (CN-) Dengan 4-Piridin Asam Karboksilat-Pirazolon Secara Spektrofotometri. DC: Badan Standarisasi Nasional.
Subeki et al. (2017). Kajian Formulasi Daun Singkong (Manihot Esculenta) Dan Rumput Laut (Eucheuma Cottonii) Terhadap Sifat Sensori Dan Kimia Nori, Skripsi, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Lampung.
Usman, Nur Ilma. (2017). Penentuan Konsentrasi Optimum Natrium Klorida (NaCl) Dan Waktu Optimum Perebusan Umbi Dan Daun Singkong Pahit (Manihot esculanta Crantz) Terhadap Penurunan Kadar Asam Sianida (HCN), Skripsi, Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, (Online), http://repositori.uin-alauddin.ac.id/8199/. Diakses pada 07 Januari 2024.
Usman, N. I. (2018). Penentuan Konsetrasi Optimum Natrium Klorida (NaCl) dan Waktu Optimum Perebusan Umbi dan Daun Singkong Pahit (Manihot esculanta Crantz) terhadap Penurunan Kadar Asam Sianida (HCN). Jurnal Kimia Riset, 4(3), 20.
Vita, Nurmasari. (2019). Higiene Dan Sanitasi Dalam Penyelenggaraan Makanan. Yogyakarta, DC: K-Media.
Wahyuningsih, Sri Budi dan Haslina.(2018). Kajian Degradasi Asam Sianida Pada Berbagai Metode Prose Pembuatan Tepung Mokal. Jurnal pangan. 29, no. 1Kurniawan, A. 2019. Dasar-Dasar Analisis Kualitas Lingkungan. Hal. 99. Malang : Penerbit Wineka Media.
Winarno, (2004). Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta, DC: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Yeni Purwati, et al. (2018). Kadar Sianida Pada Daun Singkong, Journal of Medical Laboratory Technology, Vol.04 No.01.
Yulianti, Risda et al. (2022). Keamanan Dan Ketahanan Pangan. Sumatera Barat : Pt Global Eksekutif Teknologi Anggota IKAPI No. 033/SBA/2022.
Zulhaida, Lubis. (2019). Analisis Kandungan Tiosianat (SCN) Pada Singkong, Kol, Dan Daun Singkong, Skripsi, Jurusan Gizi Universitas Sumatera Utara.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
PDF downloaded: 1
















