Efektivitas Fitoremediasi Menggunakan Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) dalam Mengurangi Kadar BOD dan COD pada Air Lindi TPA Tamangapa, Kota Makassar

Penulis

  • Wahyuni Sahani Jurusan Kesehatan Lingkungan, Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Khiki Purnawati Kasim Jurusan Kesehatan Lingkungan, Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Andi Muhammad Syarif Jurusan Kesehatan Lingkungan, Poltekkes Kemenkes Makassar

DOI:

https://doi.org/10.32382/sulo.v25i1.1389

Kata Kunci:

Air Lindi, FItoremediasi, Eceng, BOD, COD

Abstrak

Air Lindi atau Leachate merupakan cairan yang merembes melalui tumpukan sampah, mengandung materi tersuspensi. Keberadaan air lindi ini menjadi sumber permasalahan, begitupun juga dengan TPA Tamangapa yang menghasilkan timbulan air lindi semakin bertambah dan beresiko bagi masyarakat sekitar TPA Tamangapa. Penelitian yang diterapkan adalah eksperimen semu (quasi experimental design) menggunakan media eceng gondok dengan rancangan pre test-post test yang menggunakan 3 variasi media, 5 rumpun, 10 rumpun, dan 15 rumpun. Hasil penelitian menunjukkan angka penurunan kadar BOD dan COD pada air lindi menunjukkan angka penurunan dengan variasi 5 rumpun menurunkan kadar BOD sebesar 411,20 mg/l (33,07%) sedangkan COD sebesar 1048,53 mg/l (36,81%). Untuk 10 rumpun menurunkan kadar BOD sebesar 231,46 mg/l (62,33%) sedangkan COD sebesar 589,40 mg/l (63,92%). Dan 15 rumpun menurunkan kadar BOD sebedar 233,73 mg/l (61,87%) sedangkan COD sebesar 603,16 mg/l (63,71%). Hasil ini penggunaan metode fitoremediasi dengan variasi media 5 rumpun, 10 rumpun, dan 15 rumpun dapat menurunkan kadar BOD dan COD pada air lindi tetapi belum mampu menurunkan sampai ambang batas menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2016 tentang Baku Mutu Lindi bagi Usaha dan/atau Kegiatan Tempat Pemrosesan Akhir Sampah.

Kata Kunci : Air Lindi, Fitoremediasi, Eceng Gondok, BOD, COD

Referensi

Ahmad, H., & Adiningsih, R.(2019), Efektivitas Metode Fitoremediasi Menggunakan Tanaman

Eceng Gondok dan Kangkung Air dalam Menurunkan Kadar BOD dan TSS pada Limbah Cair Industri Tahu. Jurnal Farmasetis, 8(2), 31.38

Al Kholif, M. (2020). Pengelolaan Air Limbah Domestik. Scopindo Media Pustaka

Destari, A. (2020). Pengaruh Air Limbah Domestik Terhadap Kualitas Air Sungai. Skripsi. Jurusan

Teknik Lingkungan, Fakultas Arsitektur Lanskap dan Teknologi Lingkungan, Universitas Trisakti, Jakarta, Indonesia.

Djo, Y. H. W., Suastuti, D. A., Suprihatin, I. E., & Sulihingtyas, W. D. (2017). Fitoremediasi

Menggunakan Tanaman Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Untuk Menurunkan COD dan Kandungan Cu dan Cr Limbah Cair Laboratorium Analitik Universitas Udayana. Cakra Kimia (Indonesian E-Journal of Applied Chemistry), 5(2), 137–144.

Elida Novita, et al. (2020). Fitoremediasi Air Limbah Laboratorium Analitik Universitas Jember

Dengan Pemanfaatan Tanaman Eceng Gondok Dan Lembang. Jurnal Bioteknologi dan Biosains Indonesia.

Hafidhin, F. A., Ratnawati, R., Sugito, S., Sutrisno, J., Nurhayati, I., Febrianti, A. N., & Al Kholif, M.

(2023). Penerapan Teknologi Fitoremediasi Menggunakan Tanaman Eceng Gondok untuk Mengolah Air Limbah Laundry. Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan, 14(2).

Handayanto, E., Nuraini, Y., Muddarisna, N., Syam, N., & Fiqri, A. (2017). Fitoremediasi dan

Phytomining Logam Berat Pencemar Tanah. UB Press

Hidayat, N. (2016). Bioproses Limbah Cair. CV Andi Offset.

Juhriah, & Alam, M. (2016). Fitoremediasi logam berat merkuri (hg) pada tanah tanaman Celosia

plumosa (voss) burv. Jurnal Biologi Makassar (Bioma), 1(1), 1–8

Khaer, A., & Nursyafitri, E. (2017). Kemampuan Metode Kombinasi Filtrasi Fitoremediasi Tanaman

Teratai Dan Eceng Gondok Dalam Menurunkan Kadar Bod Dan Cod Air Limbah Industri Tahu. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika Dan Masyarakat, 17(2), 11–18. https://doi.org/10.32382/SULOLIPU.V17I2.793,

Kurniawan, Dwi. (2022). Perancangan Bangunan Bangunan Pengolahan Air Limbah Domestik.

Skripsi. UPN Veteran Jawa Timur.

Ling, C., & Zhang, Q. (2017). Evaluation of surface water and groundwater contamination in a MSW

landfill area using hydrochemical analysis and electrical resistivity tomography. Environmental Monitoring and Assessment, 1-18.

Nur, F. (2015). Analisis Kualitas Air Tanah Di Sekitar Tpa Tamangapa Dengan Parameter Biologi

Farida Nur Program Studi Teknik Lingkungan Jurusan teknik Sipil , Universitas Hasanuddin ABSTRAK. Jurnal Environmental Science, 2(2), 1–8.

Nurdin, M. I., Sukasri, A., & Damayanti, J. D. (2020). Efisiensi Penggunaan Eceng Gondok

(Eichhornia Crassipes) Dengan Media Biofilter Bio-Ball Pada Teknologi Fito-Biofilm Dalam Penurunan Kadar Amonia Pada Limbah Cair Domestik. In Seminar Nasional Hasil Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat (SNP2M) (Vol. 5, No. 1, pp. 93-97).

Masfiyah. (2016). Kajian Sistem Constructed Wetland Menggunakan Eceng Gondok Pada Penanganan

Limbah Cair Pengolahan Kopi. Skripsi. Jurusan Teknik Pertanian Universitas Jember.

Muryani, E., & Widiarti, I. W. (2019). Kadar BOD dan COD Air Lindi dengan Perlakuan

Fitoremidiasi Tanaman Teratai (Nymphaea Sp.) dan Apu-Apu (Pistia stratiotes L.)(Studi Kasus TPA Jetis Purworejo). Jurnal Mineral, Energi, dan Lingkungan, 2(2), 72-86.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2016

tentang Baku Mutu Lindi bagi Usaha dan/atau Kegiatan Tempat Pemrosesan Akhir Sampah

Permatasari, D. P. (2023). studi karakteristik air lindi tempat pemrosesan akhir (tpa) bonto ramba

kabupaten maros. Skripsi Program Studi Tehnik Lingkungan, Universitas Hasanuddin. Enviromental Science.

Putri, W. N. (2023). Kemampuan Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes) Sebagai Fitoremediasi

Dalam Pengolahan Limbah Cair Industri Tempe (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang).

Puspawati, C., Prabowo, K., & Pujiono. (2019). Kesehatan Lingkungan: Teori dan Aplikasi. Penerbit

Buku Kedokteran EGC

Rachmawati, S. (2017). Analisis Penurunan Kadar COD Air Limbah Industri. Jurnal Teknik

Lingkungan, 6(2), 64-68.

Rahmawati. A, Warsito. (2020). Pengolahan Limbah Cair Domestik dengan Tanaman Eceng Gondok

(Eichhornia crassipes) untuk Menghasilkan Air Bersih di Perumahan Green Tombro Kota Malang. Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan Vol. 4 No.1 2020

Rezania, S., Din, M. F. M., Taib, S. M., Dahalan, F. A., Songip, A. R., Singh, L., & Kamyab, H.

(2016). The efficient role of aquatic plant (water hyacinth) in treating domestic wastewater in continuous system. International Journal of Phytoremediation, 18(7), 679–685.

SIPSN, S. I. (2022). Data pengolahan sampah. Jakarta: Menteri Lingkungan HIdup dan Kehutanan

Sitorus, E, et al. (2021). Proses Pengolahan Limbah. Yayasan Kita Menulis

Suhana, L. D. (2019). ‘Pemanfaatan Limbah Tempurung Kelapa (Coccus Nucifera L.) sebagai

Absorben untuk Menurunkan Chemical Oxygen Demand (COD) dan Total Suspended Solid (TSS) Pada Air Limbah Industri Farmasi. Skripsi: Universitas Al-Ghifari.

Susanto, A. D., Gresiyanti, D. M., Wijaya, C. B., Mubarak, M. Z., Rachmadiarti, F., Fitrihidajati, H.,

& Putri, I. L. E. (2021). Kemampuan Melati Air ( Echinodorus palaefolius ) sebagai Agen Fitoremediasi Linear Alkybenzene Sulphonate ( LAS ) Deterjen. Prosiding SEMNAS BIO 2021, 845–856.

Syamsuddin, S., KM, S., & Ashari Rasjid, S. (2023). Penggunaan Ampas Kopi dalam Menurunkan

Parameter Kimia (Cd) pada Air Lindi. Nas Media Pustaka.

Syavira, N.H., Pungut. (2022). Penurunan BOD, COD dan TSS Pada Limbah Domestik

Menggunakan Kombinasi Floating Wetland Dilanjutkan Constructed Wetland. Jurnal Teknik WAKTU Volume 20 Nomor 02 – Juli 2022 – ISSN: 1412:1867

Vesilind .(2002). Solid Waste Engineering. Amerika: Thomson Learning Inc

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-16
Abstrak viewed: 12
PDF downloaded: 9