Deskripsi Skrining Tuberkulosis Pada Anak Penderita Tuberkulosis Di Puskesmas Bangetayu
DOI:
https://doi.org/10.32382/jmak.v15i2.811Abstrak
Tuberkulosis adalah penyakit menular yang menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia. Pemeriksaan metode Immunochromatography Tuberculosis (ICT-TB) merupakan salah satu alternatif deteksi dini adanya kasus baru terhadap penderita tuberkulosis anak. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan skrining tuberkulosis pada anak penderita tuberkulosis dengan metode Immunochromatography Tuberculosis. Metode penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif. Hasil pemeriksaan tuberkulosis paru metode Immunochromatography Tuberculosis dengan mengambil sampel darah kapiler anak menggunakan autoclick didapatkan bahwa seluruh sampel penelitian dinyatakan negatif penyakit tuberkulosis paru, yaitu sebanyak 24 sampel (100%). Karakteristik penelitian berdasarkan jenis kelamin didapatkan laki-laki 11 anak (46%) dan perempuan 13 anak (54%). Berdasarkan usia balita 4 anak (16%), anak-anak 10 anak (42%), dan remaja 10 anak (42%). Berdasarkan status gizi didapatkan status gizi kurang 5 anak (62%) dan status gizi normal 9 anak (38%). Kesimpulan dari hasil penelitian ini yaitu pemeriksaan tuberkulosis paru menunjukkan bahwa seluruh sampel penelitian dinyatakan negatif penyakit tuberkulosis paru yang dilakukan menggunakan metode Immunochromatography Tuberculosis.
Referensi
Akbar B., Ruhyandi, R., Yunika, Y., & Manan, F. 2022. Hubungan Riwayat Kontak, Status Gizi, Dan Status Imunisasi BCG Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Anak. Jurnal Kesehatan, 13(1), 65–71.
Amiruddin, M. N., Ang, G. Y., Yu, C. Y., Falero-Diaz, G., Otero, O., Reyes, F., Camacho, F., Chin, K. L., Sarmiento, M. E., Norazmi, M. N., Acosta, A., & Yean Yean, C. 2020. Development Of An Immunochromatographic Lateral Flow Dipstick For The Detection Of Mycobacterium Tuberculosis 16 Kda Antigen (MTB-Strip). Journal of Microbiological Methods, 176, 1–7.
Buchari. 2019. Uji Serologi Pada Penderita Tuberkulosis Aktif. Jurnal Kedokteran Nanggroe Medika, 2(4), 18–26.
Dhanny, D. R., & Sefriantina, S. 2022. Hubungan Asupan Energi, Asupan Protein dan Status Gizi terhadap Kejadian Tuberkulosis pada Anak. Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF), 2(2), 58.
Dinas Kesehatan Kota Semarang. 2023. Dashboard Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Semarang.
Dinas Kesehatan Kota Semarang. 2022. Profil Kesehatan Kota Semarang 2022.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. 2023. Buku Saku Kesehatan Tahun 2023 Triwulan 2.
Farsida, & Kencana R. 2020. Gambaran Karakteristik Anak dengan Tuberkulosis di Puskesmas Pamulang Tangerang Selatan. Muhammadiyah Journal of Midwifery, 1, 12–18.
Fitria, P., & Rita, E. 2021. Karakteristik Skrining Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberculosis (TB) Paru Pada Anak. Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practices, 4, 85–92.
Mahendrani C, Subkhan M, Nurida A, Prahasanti K, & Levani Y. 2020. Analisis Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Konversi Sputum Basil Tahan Asam Pada Penderita Tuberkulosis. Al-Iqra Medical Journal : Jurnal Berkala Ilmiah Kedokteran, 3(1), 1–9.
Meri, M., Nurpalah, R., Kusmiati, M., Kasmanto, H., & Liswanti, Y. 2022. Deteksi Dini Tuberkulosis Paru Melalui Pemeriksaan Anti-TB Kepada Masyarakat. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(5).
Mursalim, M., Djasang, S., Hadijah, S., & Nasir, M. 2021. Pemeriksaan Mycobacterium Tuberculosis Pada Keluarga Serumah Penderita Tuberculosis Paru Dengan Metode Immunochromatographic Tuberculosis (ICT TB). Jurnal Media Analis Kesehatan, 12(1), 18.
Nadila, N. N. 2021. Hubungan Status Gizi Stunting Pada Balita Dengan Kejadian Tuberkulosis. Jurnal Medika Hutama, 2, 475–479.
Noviarisa, N., Yani, F. F., & Basir, D. 2019. Tren Kasus Tuberkulosis Anak Di RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2014-2016. Jurnal Kesehatan Andalas, 8, 36-41.
Pralambang, S., & Setiawan, S. (2021). Faktor Risiko Kejadian Tuberkulosis di Indonesia. Jurnal BIKFOKES Biostatistik, Kependudukan, Dan Informasi Kesehatan, 2, 60–71.
Rita, E., Noviana Saputri, I., Widakdo, G., Astika Endah Permatasari, T., Kurniaty, I. 2020. Riwayat Kontak Dan Status Gizi Buruk Dapat Meningkatkan Kejadian Tuberkulosis Pada Anak. Jurnal Kesehatan Masyarakat Khatulistiwa, 7, 20–29.
Singhal, R., & Myneedu, V. P. 2015. Microscopy As A Diagnostic Tool In Pulmonary Tuberculosis. International Journal of Mycobacteriology. 4(1), 1–6.
Siregar, P. A., Gurning, F. P., Eliska, & Pratama, M. Y. 2018. Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberkuosis Paru Anak Di RSUD Sibuhuan. Jurnal Berkala Epidemiologi, 6(3), 268.
Wahid, A. R., Nachrawy, T., & Armaijn, L. 2021. Karakteristik Pasien Tuberkulosis Pada Anak Di Kota Ternate. Kiehara Medical Journal, 3, 15–20.
WHO. 2022. Global Tuberculosis Report 2022.
Widyastuti, N. N., Nugraheni, W. P., Miko Wahyono, T. Y., & Yovsyah, Y. 2021. Hubungan Status Gizi Dan Kejadian Tuberculosis Paru Pada Anak Usia 1-5 Tahun Di Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 24(2), 89–96.
