Naskah ini versi lama yang diterbitkan pada 30-06-2024. Baca versi terbaru.

E-MODUL PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN MENINGKATKAN MOTIVASI KADER REMAJA DALAM MELAKUKAN EDUKASI

The e-module marriage age maturity increases the motivation of youth cadres in conducting education

Penulis

  • Deby Rahma Laili Universitas Alma Ata Yogyakarta
  • Wahyuningsih Universitas Alma Ata Yogyakarta
  • Despita Pramesti Universitas Alma Ata Yogyakarta

Kata Kunci:

E-Modul, Pendewasaan Usia Perkawinan, Motivasi, Kader Remaja

Abstrak

Menurut data UNICEF tahun 2019 ada lebih dari 700 juta wanita menikah muda, dengan salah satu diantaranya berusia kurang dari 18 tahun. Permasalahan pernikahan dini merupakan karakteristik dari program Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), remaja dapat memperoleh edukasi PUP melalui kader remaja yang tergabung dalam PIK-R. Kader remaja perlu memiliki motivasi yang baik sehingga mampu melakukan edukasi kepada teman sebayanya. Dengan pemberian e-modul pendewasaan usia perkawinan akan menambah pengetahuan kader remaja sehingga meningkatkan motivasinya dalam melakukan edukasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui e-modul pendewasaan usia perkawinan meningkatkan motivasi kader remaja dalam melakukan edukasi. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimental non equivalen dengan  pre test and post test with control group. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan total sampling dengan sampel 50 responden yang terdiri dari kelompok intervensi di Kecamatan Sewon sebanyak 24 responden dan kelompok kontrol di Kecamatan Kasihan sebanyak 26 responden. Instrumen penelitian ini adalah lembar data demografi, kuesioner motivasi kader remaja dalam melakukan edukasi dan e-modul pendewasaan usia perkawinan. Instrumen penelitian ini telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas dengan hasil uji validitas pada kuesioner motivasi lebih besar dari r tabel (0,361) sebanyak 22 pernyataan dan uji reliabilitasnya sebesar 0,901 (>0,60). Sedangkan hasil uji validitas pada e-modul dilakukan dengan CVI (Content Validity Index) dengan kategori cukup baik dan uji reliabilitasnya sebesar 0,960 (>0,60). Analisa data nya menggunakan uji normalitas shapiro wilk dan teknik analisa bivariat dengan uji t-test. Berdasarkan hasil uji statistik independent sample t-test mean difference 3,958 p=0,004 (p<0,05) yang menunjukan bahwa e-modul pendewasaan usia perkawinan meningkatkan motivasi kader remaja. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti merekomendasikan kepada pembaca bahwa e-modul pendewasaan usia perkawinan dapat dijadikan sebagai media edukasi dan referensi dalam memberikan pendidikan kesehatan terkait pendewasaan usia perkawinan (PUP) sebagai upaya pencegahan pernikahan usia dini dan dapat dijadikan sebagai bahan atau materi perkuliahan.

Referensi

Azinar, M. & Fibriana, A.I. (2018). ‘Youth Centre Model Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Remaja di Daerah Tinggi Kehamilan Berisiko’, HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 2(4), pp. 663–672. doi:10.15294/higeia.v2i4.26801.

Badan Pusat Statistik. (2020). ‘Pencegahan Perkawinan Anak Percepatan yang Tidak Bisa Ditunda’, Badan Pusat Statistik [Preprint]. Available at : https://www.unicef.org/indonesia/media/2851/file/Child-Marriage-Report-2020.pdf

Budiarti, R. (2018). Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre-Operasi di Ruang Menur Dan Dahlia RSUD dr. R. Goetheng Taroenadibrata Purbalingga. Repository Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Thesis Available at : https://repository.ump.ac.id/8289/

Cahyanti, P. & Purwadi, P. (2021). ‘Peran Guru Sebagai Educator Dalam Memberikan Pendidikan Seks di KB Mutiara Bangsa

Yogyakarta’, LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan Universitas Alma Ata Yogyakarta 12(2), pp. 77–84. p-ISSN : 2085- 0344 e-ISSN : 2503-1864 Available at: https://www.ejournal.almaata.ac.id/index.php/LITERASI/article/view/1809.

Chandra, F., Junita, D.D. & Fatmawati, T.Y. (2019). ‘Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Ibu Hamil dengan Status Anemia’, Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 9(4), pp. 653–659. doi:10.33221/jiiki.v9i04.398.

Damayanti, M. & Sofyan, O. (2022). ‘Hubungan Tingkat Pendidikan Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Dusun Sumberan Sedayu Bantul Tentang Pencegahan Covid-19 Bulan Januari 2021’, Majalah Farmaseutik, 18(2), pp. 220– 226. doi:10.22146/farmaseutik.v18i2.70171.

Dinastiti, V.B. & Jaya, S.T. (2020). ‘Peningkatan Pengetahuan Tentang Pendewasaan Usia Perkawinan dan Hak-Hak Reproduksi Bagi Remaja di Desa Ringinpitu Kecamatan Plemahan Kabupaten Kediri’, Journal of Community Engagement in Health, 3(2). doi:10.30994/jceh.v3i2.71.

Fitriyani, Y., Fauzi, I. & Sari, M.Z. (2020). ‘Motivasi Belajar Mahasiswa Pada Pembelajaran Daring Selama Pandemik Covid- 19’, Profesi Pendidikan Dasar, 7(1), pp. 121–132. doi:10.23917/ppd.v7i1.10973.

Haryani, D.S., Wahyuningsih, W. & Haryani, K. (2015). ‘Peran Orang Tua Berhubungan dengan Perilaku Seksual Pra Nikah Remaja di SMKN 1 Sedayu Role of Parents is Related with Pre Marital Sexual Behavior of Adolescent in SMKN 1 Sedayu JOURNAL NERS AND MIDWIFERY INDONESIA’, Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, 3(3), pp. 140–144.

Hasmawati1, S.W. & Fatma Siti Fatimah1. (2020). ‘Hubungan Antara Motivasi dengan Perilaku Perawat dalam Mendokumentasikan Asuhan Keperawatan di Instalasi Rawat Inap RSUD Wates Kulon Progo’, Indonesian Journal of Hospital Administration, 3(1), pp. 201–220.

Hidayati, F. et al. (2019). ‘Motivation and exclusive breastfeeding among mothers in employment’, Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 7(1), p. 16. doi:10.21927/ijnd.2019.7(1).16-22.

Munawarah. (2021). ‘Implementasi Program Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) Di Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara’, Jurnal Niara, 14(2). doi:10.31849/niara.v14i2.6259.

Nuryani, N. & Paramata, Y. (2020). ‘Associated factors of adolescents malnutrition in junior high school student’, Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 8(1), p. 9. doi:10.21927/ijnd.2020.8(1).9-21.

Octavianus, W.R. et al. (2021). ‘Pengaruh Pengalaman Kerja Dan Pelatihan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT . Telkom Indonesia Cabang Manado. The Influence Of Work Experience And Job Training On Employee Performance Of PT . Telkom Indonesia Manado Branch’, 6(3). Available at : https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article/view/20445

Oktorina, R., Sitorus, R. & Sukmarini, L. (2019). ‘Pengaruh Edukasi Kesehatan dengan Self Instructional Module Terhadap Pengetahuan Tentang Diabetes Melitus’, Jurnal Endurance, 4(1). doi:10.22216/jen.v4i1.2995.

Rolanda. I. (2017). ‘Pengaruh Motivasi Dan Pengetahuan Terhadap Keaktifan Kader Posyandu Di Wilayah Kerja Puskesmas Tangkahan Durian Kabupaten Langkat’, Skripsi, Repository Institusi Universitas Sumatera Utara. pp. 1–134. Available at: https://repositori.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/2878/131000174.pdf?sequence=1&isAllowed=y.

Satriyandari, Y. (2019). ‘Fenomena Pergeseran Budaya Dengan Trend Pernikahan Dini Di Kabupaten Sleman D.I. Yogyakarta’, Jurnal Kebidanan, 8(2). doi:10.26714/jk.8.2.2019.105-114.

Setiadi, G. & Nurma Yuwita. (2020). ‘ Pengembangan Modul Mata Kuliah Bahasa Indonesia Menggunakan Model Addie Bagi Mahasiswa IAIN Sunan Kalijogo Malang’, Akademika : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 2(2). doi:10.51339/akademika.v2i2.207.Available at : https://ejournal.iaiskjmalang.ac.id/index.php/akad/article/view/207

Tarigan, A.H.Z. & Nugroho, I.P. (2019). ‘Bagaimana Rasa Ingin Tahu Remaja Ditinjau Dari Keinginan Untuk Mengaktualisasikan Diri Dalam Ruang Lingkup Sekolah’, Jurnal Bimbingan Dan Konseling Ar-Rahman, 5(1), p. 24. doi:10.31602/jbkr.v5i1.1697.Available at : https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/BKA/article/view/1697

Wiwi Fitri Nur Azizah. (2020). Peran Pusat Informasi Dan Konseling Remaja Marijuana Dalam Pencegahan Pernikahan Dini Di Desa Kertasana Kecamatan Kedondong Kabupaten Pesawaran. Repository UIN Raden Intan Lampung. Available at : http://repository.radenintan.ac.id/14284/2/COVER_BAB1-2_DAPUS.pdf.

Wulanuari, K.A., Anggraini, A.N. & Suparman, S. (2017). ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pernikahan Dini pada Wanita’, Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, 5(1), p. 68. doi:10.21927/jnki.2017.5(1).68-75.

Yani, N. & Aulia, F. (2018). ‘Peran Gender Dalam Menentukan Motivasi Akademik, Jurnal Riset Psikologi. 20(4), pp. 1–13. Available at : https://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/psi/article/view/10129

Yugistyowati, A. & Santoso, S. (2018). ‘Pengetahuan Perawat Tentang Family-Centered Care Dengan Sikap Dalam Pemberian Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Anak’, Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 5(1), p. 39. Available at: http://nursingjurnal.respati.ac.id/index.php/JKRY/index.

Zhafirah, nahdah shofi & Palupi, L.M. (2019a). ‘Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar’, Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, 10(2), pp. 85–91.

Zhafirah, nahdah shofi & Palupi, L.M. (2019b) ‘Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar’, Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, 10(2), pp. 85–91.

Unduhan

Diterbitkan

30-06-2024

Versi

Cara Mengutip

Rahma Laili, D., Wahyuningsih, & Pramesti, D. (2024). E-MODUL PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN MENINGKATKAN MOTIVASI KADER REMAJA DALAM MELAKUKAN EDUKASI: The e-module marriage age maturity increases the motivation of youth cadres in conducting education. Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, 15(1), 46–52. Diambil dari https://ojs3.poltekkes-mks.ac.id/index.php/medperawat/article/view/124