Tingkat Kepuasan Pasien Dalam Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan Pada Rumah Sakit Islam Berdasarkan Standar Pelayanan Minimal Mutu Syariah
DOI:
https://doi.org/10.32382/sulo.v24i1.504Kata Kunci:
kepuasan pasien, rumah sakit, pelayanan IslamiAbstrak
Kualitas perawatan kesehatan yang baik dipandang menjadi hak pasien dan merupakan tanggung jawab personalia rumah sakit (Zineldin, 2006). Kualitas pelayanan yang diciptakan oleh instansi atau rumah sakit bertujuan bukan hanya ingin meningkatkan kepuasan pasiennya saja, melainkan untuk meningkatkan standarisasi rumah sakit dan kinerja karyawannya juga. Tentunya tidak hanya berorientasi pada komitmen materi saja melainkan dijalankan pula melalui prakteknya sebagai bagian dari nilai ibadah (Yunus 2012). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Islami pada RSI Cempaka Putih terhadap Kepuasan Pasien. Studi ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional. Responden mengisi kuesioner yang diedarkan melalui manager rawat inap yang kemudian diteruskan ke ruang rawat inap, terkhusus ruang pasien pasca bedah, dengan teknik purposive sampling. Data yang didapatkan diuji menggunakan uji statistik Spearman untuk melihat korelasi antara variabel dengan kepuasan pasien. Sampel pasien rawat inap pasca bedah terdiri dari 88 responden. Didapatkan 54% pasien memiliki harapan yang tinggi terhadap pelayanan Islami. Namun pada kenyataannya angka kepuasan terhadap pelayanan Islami mayoritas berada dipenilaian cukup puas 73% dan 25% puas. Hasil uji korelasi Spearman menunjukan penerapan pelayanan mutu wajib syariah di RSI Cempaka Putih terhadap kepuasan pasien rawat inap pasca bedah memiliki hubungan yang lemah namun tidak signifikan secara statistik. Namun, berdasarkan hasil analisis setiap pertanyaan, ditemukan hubungan yang signifikan antara kepuasan pasien dengan pelayanan wajib mutu, yaitu untuk variabel digunakan hijab bagi ibu menyusui. Sedangkan secara garis besar, penerapan pelayanan minimal syariah memiliki hubungan yang tidak signifikan terhadap kepuasan pasien rawat inap pasca bedah di RSI Cempaka Putih. Angka kepuasan responden tidak terlepas dari bagaimana komitmen rumah sakit untuk melaksanakan pelayanan Islami dengan sesuai standar. Konsitensi pelaksanaan pelayanan Islami terlihat dari bagaimana konsep Islami tercakup di dalam perencanaan dan aktualisasinya, ada kebijakan yang secara lisan maupun tertulis yang diterapkan oleh RS. Konsep Syariah/Islami harus ada di dalam perencanaan tersebut baik di dalam renstra (rencana strategis) yang bukan sebatas visi misi tapi juga teraktualisasi dalam 4 hal yaitu: SDM yang seimbang, anggaran yang tercukupi, mekanisme sarana prasarana dan kewenangan yang jelas. Sebagai rumah sakit yang menerapkan nilai keislaman, perlu diperhatikan juga aspek kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Referensi
Abdulqawi, O., & Owen, L. (2011). Adopting and measuring customer service quality (SQ) in Islamic banks: A case study in Kuwait finance house. International Journal of Islamic Financial Services, 3, 1–26.
Adisasmito, W. (2014). Sistem Kesehatan. Edisi Kedua. Raja Grafindo Persada.
Ali, I. Q. (2018). Analisis Pengaruh Pelayanan Syariah Terhadap Kepuasan Pasien (Studi Pada Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang). Jurnal Ilmiah, 6(2), 1–9.
Alingh, C. W., van Wijngaarden, J. D. H., Huijsman, R., & Paauwe, J. (2018). The influence of environmental conditions on safety management in hospitals: a qualitative study. BMC Health Services Research, 18(1), 313. https://doi.org/10.1186/s12913-018-3116-8
Amin, M., & Nasharuddin, S. Z. (2013). Hospital service quality and its effects on patient satisfaction and behavioural intention. Clinical Governance, 18(3), 238–254. https://doi.org/10.1108/CGIJ-05-2012-0016
Azevedo, M. J. (2017). The State of Health System(s) in Africa: Challenges and Opportunities. In Historical Perspectives on the State of Health and Health Systems in Africa, Volume II: The Modern Era (pp. 1–73). https://doi.org/10.1007/978-3-319-32564-4_1
Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia. (2017). Buku Standar dan Instrumen Sertifikasi Rumah Sakit Syariah - MUKISI. MUKISI.
Irviana, F. (2019). Analisa Manajemen Rumah Sakit Syariah (Studi Aplikasi Kualitas Manajemen Syariah dalam Pelayanan Rumah Sakit terhadap Hifz Ad Din pada Rumah Sakit Bersertifikasi Syariah di Indonesia). Young Progressive Muslim.
Jeurissen, P. P. T., Kruse, F. M., Busse, R., Himmelstein, D. U., Mossialos, E., & Woolhandler, S. (2021). For-Profit Hospitals Have Thrived Because of Generous Public Reimbursement Schemes, Not Greater Efficiency: A Multi-Country Case Study. International Journal of Health Services : Planning, Administration, Evaluation, 51(1), 67–89. https://doi.org/10.1177/0020731420966976
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 7 Tahun 2019 tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit, (2019).
Mat, H., Wan Ab Rahaman, W. M. A. F. Bin, Shafie, N. B., & Syed Mohamed, S. T. Bin. (2021). Intention to Choose Syariah Compliant Hospital: The Role of Religiosity. Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities (MJSSH), 6(8), 501–508. https://doi.org/10.47405/mjssh.v6i8.966
Mohammadi, A., Vanaki, Z., Memarian, R., & Fallahrafie, R. A. (2019). Islamic and Western Ethical Values in Health Services Management: A Comparative Study. International Journal of Nursing Knowledge, 30(4), 239–250. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/2047-3095.12244
Mohidem, N. A., & Hashim, Z. (2023). Integrating Environment with Health: An Islamic Perspective. In Social Sciences (Vol. 12, Issue 6). https://doi.org/10.3390/socsci12060321
Mosadeghrad, A. M. (2012). A conceptual framework for quality of care. Materia Socio-Medica, 24(4), 251–261. https://doi.org/10.5455/msm.2012.24.251-261
Mukisi. (2024). RS Syariah Makin Diminati, Ini Jumlahnya Sampai Hari ini. https://mukisi.com/2251/rs-syariah-diminati-ini-jumlahnya/
Mulawarman, Aji Dedi Kamayanti, A., Manzilati, A., Djalaluddin, A., Sonhaji, S., Tumirin, Tumirin, Anggraini, F. S., & Nurindrasari, D. (2018). Akuntansi syariah untuk rumah sakit teori, prinsip, dan praktik. Rajawali Press.
Nasution, G., Fahmi Oemar, & Rinayanti Rasyad. (2024). Analysis of Patient Satisfaction in the Registration Section at the Regional General Hospital in Mandau District, Bengkalis Regency in 2023. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Terapan, 5(1), 63–72. https://doi.org/10.31849/jmbt.v5i1.14551
Nofiyanti, S., Iskandar, I., & Mulfianda, R. (2020). Efektifitas Pelayanan Kesehatan Islami Terhadap Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap. Jurnal Ilmu Keperawatan, 8(1), 54–65.
Sa’adah, H. (2022). Konsep Rumah Sakit Syariah Dalam Transformasi Ekonomi Syariah. Jurnal Ekonomi Syariah, 1(2), 153–172. ejournal.staialutsmani.ac.id/itishom
Satria, A., & Wijiharta. (2017). Implementasi Budaya Organisasi Islami Di Rumah Sakit Islam Yogyakarta PDHI Yogyakarta. At-Tauzi: Jurnal Ekonomi Islam, 17(2), 73–84.
Swain, S., & Kar, N. C. (2018). Hospital service quality as antecedent of patient satisfaction – a conceptual framework. International Journal of Pharmaceutical and Healthcare Marketing, 12(3), 251–269. https://doi.org/10.1108/IJPHM-06-2016-0028
Syafaat, A. K. S., Qaiser Abdul Kareem Hamoode, & Muwahid. (2023). Implementation of Shariah Hospital Management Fatwa and Good Corporate Governance Principles: Another Fact from Shariah Hospital. Jurnal Hukum Islam, 21(2), 415–442. https://doi.org/10.28918/jhi_v21i2_08
Taqdees, F., Sahahab Alam, M., & Shabbir, A. (2017). Hospital Healthcare Service Quality, Patient Satisfaction and Patient Loyalty: An Investigation in context of Private Healthcare Systems of Pakistan. International Journal of Quality & Reliability Management, 35(6), 1195–1214.