Pengetahuan Menggosok Gigi dan Karies Gigi : Studi Kasus di SDN Batulaccu

Abstrak

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan seseorang secara menyeluruh, yang mengacu pada keadaan terbebas dari penyakit mulut dan kanker tenggorokan, infeksi dan luka pada mulut, penyakit gusi dan periodontitis, serta gangguan lain yang membatasi kemampuan seseorang untuk mengunyah, tersenyum, berbicara dan kesejahteraan psikososial. Pengetahuan sangat erat kaitannya dengan pendidikan, diharapkan dengan adanya pendidikan tinggi maka semakin memperluas pengetahuan. Upaya kesehatan gigi perlu ditinjau dari sudut pandang lingkungan, pengetahuan, pendidikan, kesadaran masyarakat dan pengelolaan kesehatan gigi termasuk pencegahan dan perawatan. Upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan tentunya memerlukan beberapa orang dibidang kesehatan gigi dan mulut. Salah satu penyakit kesehatan gigi dan mulut yang paling banyak diderita adalah gigi berlubang. Penyakit ini merupakan infeksi yang merusak struktur jaringan keras gigi yang disebabkan oleh beberapa bakteri bersifat asam yang dapat menyebabkan kerusakan melalui reaksi fermentasi karbohidrat. Karies gigi merupakan penyakit yang sangat umum terjadi pada anak-anak dan prevanlensinya terus meningkat. Salah satu faktor penyebabnya karena perilaku yaitu menggosok gigi yang dilakukan setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan menggosok gigi terhadap status karies gigi pada siswa kelas 3 dan 4 di SD Negeri Batulaccu Makassar. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel yang diteliti menggunakan purposive sampling yaitu 36 orang. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan menggosok gigi masih kurang dengan kriteria sedang sebesar 61,2%, status karies pada 14 siswa dengan kriteria sangat tinggi yaitu 39%, dan pengetahuan menggosok gigi dengan kriteria sedang sebanyak 8 responden dengan kriteria karies DMF-/def-t sebesar 22,3%.