Berkumur Air Rebusan Jahe Merah (Z.Officinale Var Rubrum) Terhadap Perubahan Potential of Hydrogen (pH) Saliva Rongga Mulut
Kata Kunci:
Jahe Merah (z. Officinale var rubrum), mulut, pH salivaAbstrak
Berkumur dengan obat kumur dapat menghilangkan bakteri di sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Mekanisme kerja obat kumur adalah dengan membersihkan rongga mulut secara menyeluruh yakni dengan mekanik dan kimiawi. Penggunaaan obat kumur antiseptik kimiawi dalam jangka panjang yang bisa menyebabkan perubahan pH saliva. Percobaan ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh air rebusan jahe merah (Z.Officinale var rubrum) terhadap keasaman saliva atau pH saliva rongga mulut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu (quasi experimental) yaitu penelitian ekperimen yang dilaksanakan pada satu kelompok saja yang dinamakan kelompok eksperimen tanpa ada kelompok pembanding atau kelompok kontrol. Perubahan pH saliva diukur sebelum dan sesudah berkumur dengan air rebusan jahe merah. Rebusan air jahe merah terbukti dapat meningkatkan nilai pH saliva dia juga memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan bakteri sehingga dapat menjaga keasaman rongga mulut. Terdapat peningkatan pH saliva setelah berkumur dengan air rebusan jahe merah.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal Media Kesehatan Gigi dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International , yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.