Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Dalam Deteksi Dini Keamanan Pangan Untuk Mencegah Penyakit Tidak Menular Kelurahan Banta-Bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar
DOI:
https://doi.org/10.32382/mirk.v6i1.1163Kata Kunci:
Deteksi dini; Boraks; Formalin; Penyakit tidak menularAbstrak
Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan masalah kesehatan masyarakat yang terus meningkat. Salah satu faktor pemicunya adalah konsumsi pangan yang tidak aman. Pemberdayaan ibu rumah tangga dalam deteksi dini keamanan pangan sangat penting karena ibu berperan sebagai pengelola pangan keluarga. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu rumah tangga di Kelurahan Banta-Bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, dalam mendeteksi bahan tambahan pada pangan dan potensi bahaya pada pangan guna mencegah PTM. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi penyuluhan terkait pemilihan, penyimpanan, dan pengolahan bahan pangan yang aman, pelatihan dan praktik langsung terkait cara deteksi dini bahan tambahan pangan berupa boraks dan formalin dengan menggunakan bahan alami dan biasanya menjadi limbah di rumah tangga. Selain itu, peserta juga dibekali pemahaman tentang mengidentifikasi bahan tambahan pangan yang berisiko bagi kesehatan. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman dan kesadaran ibu rumah tangga terhadap pentingnya keamanan pangan dalam mencegah PTM. Selain itu, peserta mampu menerapkan praktik cara deteksi dini bahan tambahan pangan berupa boraks dan formalin dengan menggunakan bahan alami. Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan keluarga yang lebih sehat serta mengurangi risiko PTM di masyarakat berkelanjutan. Peran ibu rumah tangga sangat penting dalam pengamanan makanan dalam keluarga. Dengan adanya pemberdayaan masyarakat ini, ibu rumah tangga berperan aktif dalam menjaga kesehatan keluarga dan menjadi agen perubahan di komunitas mereka.
Kata kunci : Deteksi dini; Boraks; Formalin; Penyakit tidak menular
Referensi
Amrullah, L., Gaffar, A., Malita, S., Rahman Safitri, R., & Warsani, Z. (2023). Pelatihan Deteksi Boraks dan Formalin Menggunakan Indikator Alami di SMA Islam Plus Musthofa Kamal Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 01(02), 53–60.
Darmawati, D., Usman, Nur Eni Nur, Nursamsi, & Moh. Asri. (2023). Identifikasi Boraks dengan Indikator Alami Ekstrak Kulit Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus) Pada Jajanan Bakso di Kecamatan Galang. Jurnal Kolaboratif Sains, 6(5), 393–399. https://doi.org/10.56338/jks.v6i5.2859
Huda, N., Syahfitri, S., Aida, N., & Alvionida, F. (2024). Jurnal Inovasi dan Pengabdian Masyarakat , 04 ( 1 ), 2024 , 24-30 Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Peningkatan Kesehatan dengan Mengetahui Pengujian Formalin dan Boraks pada Makanan Menggunakan Metode Sederhana. 04(1), 24–30.
Inayah, I., Maryam, M., & Sahani, W. (2023). Kemampuan Zat Antosianin Pada Ketan Hitam Sebagai Pendeteksi Boraks Dan Formalin Pada Bahan Makanan Di Pasar Kota Makassar Tahun 2022. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika Dan Masyarakat, 23(1), 139. https://doi.org/10.32382/sulolipu.v23i1.3185
Rohman, A., Setyawan, B., Ulfa Utami, A., Studi Teknologi Hasil Pertanian, P., PGRI Banyuwangi Jalan Ikan Tongkol No, U., Timur, B.-J., & Penulis, K. (2023). PEMANFAATAN KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) UNTUK IDENTIFIKASI KANDUNGAN FORMALIN PADA CILOK DI KECAMATAN ROGOJAMPI Use Of Red Dragon Skin (Hylocereus Polyrhizus) For Identification Of Formalin Content In Cilok In Rogojampi District. 5(2).
Salzabilah, N., Inayah, I., & Khaer, A. (2022). Analisa Kandungan Boraks Pada Makanan Dengan Menggunakan Ekstrak Ubi Jalar Ungu Di Pasar Karuwisi Makassar. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika Dan Masyarakat, 22(2), 304. https://doi.org/10.32382/sulolipu.v22i2.2898
Setyawan, A., & Hanizar, E. (2021). Deteksi Formalin Pada Ikan Asin Menggunakan Ubi Jalar Ungu (Ipomea batatas L.). Saintifika Jurnal Ilmu Pendidikan MIPA Dan MIPA, 23(2), 33–41.
Wakidi, R. F., Nurpematasari, A., & Faisal, A. P. (2022). Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Naga (Hylocereus sp.) Dalam Sediaan Spray Identifikasi Boraks. Sains Medisina, 1(1), 21–26.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
PDF downloaded: 2