Usia Pengguna Kontrasepsi Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA) Terhadap Peningkatan Berat Badan Akseptor Keluarga Berencana Di Puskesmas Pekkae Kabupaten Barru
DOI:
https://doi.org/10.32382/mkeb.v3i1.495Kata Kunci:
Usia, Berat badan, Kontrasepsi DMPAAbstrak
Kontrasepsi yang paling banyak diminati dan populer di kalangan perempuan yaitu depo medroksi progesteron asetat (DMPA) karena dianggap praktis dan mudah didapatkan di tempat pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh usia dan peningkatan berat badan terhadap penggunaan kontrasepsi DMPA di Puskesmas Pekkae. Metode penelitian bersifat survey analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua akseptor KB Puskesmas Pekkae sebanyak 909 akseptor dan sampel akseptor yang menggunakan DMPA sebanyak 62 akseptor.Penelitian dilakukan bulan Februari-Juni 2021 menggunakan format pengumpulan data. Dianalisis secara bivariat menggunakan uji Chi-square α = 0,05.
Hasil analisisi univariat menunjukkan bahwa sebanyak 56 orang (90,3%) akseptor mengalami peningkatan berat badan dan hanya 6 orang (9,7%) akseptor yang berat badannya tidak naik.Dan berdasarkan kelompok umur dalam katagori aman secara reproduktif sebesar 59 orang (95,2%) akseptor,hanya ada 2 orang(3,2%) akseptor yang termasuk katagori risiko tinggi untuk umur kurang <20 tahun dan juga satu orang akseptor dengan katagori risiko tinggi untuk >35 tahun (1,6%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa umur (Pvalue=1,000) dan peningkatan berat badan (Pvalue= p=0,000).Kesimpulan bahwa tidak pengaruh yang signifikan umur penggunan alat kontraspesi DMPA terhadap peningkatan berat badan akseptor KB dan penggunaan alat kontrasepsi DMPA berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan berat badan akseptor KB. Disarankan bagi petugas kesehatan untuk pemahaman terhadap akseptor DMPA tanpa membedakan umur untuk belajar mengatur pola makan sehingga berat badan dapat terkontrol.
Kata Kunci : Berat badan, Kontrasepsi, Usia
Referensi
A.Dutton, Lauren, Jessica E. Densmore, and Meredith B. Turner. 2012. Rujukan Cepat Kebidanan. ed. Sapte Yanti Riskiyah. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Abdullah, S. B. A. (2015) ‘Effect Of Depot Medroxyprogesterone (DMPA) On Body Weight And Serum Lipid Profile In Adult Female Rats’, Egyptian Journal of Biochemistry and Molecular Biology, 27(1). doi: 10.4314/ejbmb.v27i1.43181.
BKKBN (2019) ‘Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017’, BKKBN, p. 2017.
Glasier, Anna, and Ailsa Gebbie. 2012. Keluarga Berencana & Kesehatan Reproduksi. ed. Yuyun Yuningsih. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Handajani, Sutjiati Dwi. 2012. Kebidanan Komunitas: Konsep & Manajemen Asuhan. eds. Monica Ester and Pamilih Eko Karyuni. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Kusmawati, Wiwik, Luthfie Lufthansa, Reno Siska Sari, and Shinta Masitho Windriyani. 2019. Bukuajarilmugiziolahraga. Pertama. ed. Fungky. Kab. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia.
Kartika, Y. and Ronoatmodjo, S. (2019) ‘Penggunaan Kontrasepsi Hormonal dan Obesitas pada Wanita Usia Subur di Indonesia: Analisis data IFLS 5 Tahun 2019’, Jurnal Kesehatan Reproduksi Universitas Indonesia, 10(2), pp. 101–110. doi:10.22435/kespro.v10i2.2412.101-110.
Leidy, H. et al. (2015) ‘The role of protein in weight loss and maintenance’, American Journal of Clinical Nutrition, 101(April).doi: 10.3945/ajcn.114.084038.
Lm, L. et al. (2016) ‘Progestin-only contraceptives : e ects on weight (Review)’, Cochrane Library Wiley, pp. 1–82. doi: 10.1002/14651858.CD008815.pub4.www.cochranelibrary.com.
Lopez, L. M. et al. (2015) ‘Progestin-only contraceptives : effects on weight’, HHS Public Access, (4). doi: 10.1002/14651858.CD008815.pub2.Progestin
-only.
Machfoedz, Ircham. 2018. Biostatistik. Cetakan 7. Yogyakarta: Fitramaya.
Manuaba, A. Sri Kusuma Dewi Suryasaputra, A. Chandranita Manuaba, B.G.Fajar Manuaba, and B.G. Manuaba. 2015. Kesehatan reproduksi untukmahasiswa bidan. Pertama. ed. Wuri Praptiani. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Manuaba, Ida ayu chandranita, Ida bagus Gde Fajar Manuaba, and Ida Bagus Gde Manuaba. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, Dan Kb. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Noviantari, Devi, Ni Gusti, Kompiang Sriasih, and Juliana Mauliku. 2019. “Hubungan Antara Lama Penggunaan Kontrasepsi Suntik Depo Medroxyprogesterone Acetate Dengan Peningkatan Berat Badan Akseptor Di Praktik Mandiri Bidan Hs Denpasar Barat Tahun 2019.”
Purwoastuti, Endang, and Elisabeth Siwi Walyani. 2015. Kesehatan Reproduksi & Keluarga Berencana. Pertama. Yogyakarta: PT. PUSTAKA BARU.
———. Kesehatanreproduksidankeluarga Berencana
Yogyakarta: PT. PUSTAKA BARU.
Ramayulis, Rita. 2014. Slim Is Easy : Cara Ajaib Menurunkan Berat Badan Dengan Diet Rest. Pertama. ed. Atiatul Mu’min. Jakarta: NIAGA SWADAYA.
RI, Kemenkes. 2019. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. http://www.kemenkes.go.id.
Selatan, Data dan Informasi Profil Kesehatan Sulawesi. 2018. Dinkes Kota Makassar. Makassar: Dinas Kesehatan Kota Makassar.
Sugeng, Jitowiyono, and Masniah abdul Rouf. 2019. Keluarga Berencana (KB) Dalam Prespektif Bidan. Yogyakarta: PT. PUSTAKA BARU.
Suratun et al. 2013. Pelayanan Keluarga Berencana & Pelayanan Kontrasepsi. Cetakan Ke. ed. Natawijaya. DKI Jakarta: CV. Trans Info Media.
Shoupe, D. (2011) Contraception. First Edit. Edited by D. Shoupe. California Los Engeles: Blackwell Publishing Ltd Division of Reproductive Endocrinology Keck School of Medicine University of Southern California Los Angeles, CA, USAA John Wiley & Sons, Ltd., Publication.
Swift, D. L. et al. (2015) ‘The Role of Exercise and Physical Activity in Weight Loss and Maintenance’, NIH Public Access, 56(4), pp. 441–447. doi: 10.1016/j.pcad.2013.09.012.
Toruan, Paido L. 2015. The New Fat-Loss Not Weight- Loss: Gemuk Tapi Ramping. Pertama. Jakarta Selatan: Trans Media.
Widiyaningsih, Dwi, and Dwi Suharyanta. 2020. Promosidan Advokasi Kehatan. Pertama. Yogyakarta: CV. BUDI UTAMA.
World Health Organization. 2017. Kontraspesi. Departemen Kesehatan Reproduksi dan Penelitian.
Yuhedi, Lucky Taufika, and Titik Kuniawati. 2015. Kependudukan& Pelayanankb. Pertama. ed. Wuri Praptiani. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
