Efektifitas Video Animasi Sebagai Sarana Edukasi Peningkatan Pengetahuan & Sikap Remaja Putri Kelas IX Tentang Pernikahan Dini Di Sekolah Smp Santa Theresia Langgur Kabupaten Maluku Tenggara

Penulis

  • Dewi Candra Wulan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Maria Sonda Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Makassar
  • Subriah Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Makassar

DOI:

https://doi.org/10.32382/mkeb.v3i2.1041

Kata Kunci:

media animasi, pernikahan dini, pengetahuan remaja, video edukasi

Abstrak

Pernikahan dini memiliki banyak sekali dampak buruk khususnya bagi kesehatan untuk Ibu dan Bayi sehingga perlu sebuah upaya untuk menekan angka pernikahan dini. Di Maluku Utara sendiri ditemukan 23 kasus pernikahan dini yang dilakukan secara sirih maupun adat setempat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas edukasi kesehatan melalui media video animasi terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri tentang pernikahan dini di SMP Santa Theresia Langgur Kabupaten Maluku Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif pre-eksperimental dengan menggunakan rancangan one group pre-test post-test. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi kelas IX yang berjumlah 86 Siswi. Pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling. Teknik analisis data dalam penelitian ini terdiri dari analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini diketahui bahwa uji bivariat menggunakan Uji Wilxocon dengan nilai sig. sebesar 0,000 (sig, < 0,05). Simpulan menunjukkan bahwa terdapat efektifitas video animasi terhadap pengetahuan dan sikap siswi remaja putri tentang pernikahan dini di SMP Santa Theresia Langgur Kabupaten Maluku Tenggara.

Referensi

Ali, M dan M. Asrori. (2016). Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. PT. Bumi Aksara. Jakarta.

Anugrah, L. A. I., Aisyah, I., Setiawan, N. C. T., & Adnyana, I. G. A. (2023). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Infeksi Menular Seksual (Ims) Pada Pelaku Wiisata Di Wilayah Kerja Puskesmas Meninting Tahun 2020- 2021. Cakrawala Medika: Journal of Health Sciences, 1(2), 138-148.

Aprianti, N. F., Faizaturrahmi, E., & Fatmasari, B. D. (2023). Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja Dalam Upaya Pencegahan Pernikahan Dini Di Dusun Lembar, Desa Lembar Selatan Lombok Barat: Indonesia. Indonesian Journal of Community Dedication, 5(1), 1-6.

Arianti, W. D. (2018). Persepsi Remaja tentang Pernikahan Dini di SMA Pesantren Guppi Samata Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar., 63. http://repositori.uin alauddin.ac.id/12255/

Arikunto, Suharsini. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis (edisi revisi, 2010). Jakarta: PT Rineka Cipta.

Aspiawati, A. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Berbasis Media Video Animasi Terhadap Pengetahuan Remaja tentang HIV. AIDS (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar). //doi.org/10.1016/j.biotechadv.2 018.09.003%0Ahttp://dx.doi.org/ 10.1016/j.bb amem

Assofi, E. T., Jannah, S., & Muslim, M. (2023). Peran Kua Dalam Menangani Pernikahan Dini Di Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas (Studi Kasus Di KUA Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas Jawa Tengah). Jurnal Hikmatina, 5(3), 224- 235.

Badan Pusat Statistik. (2020). Pencegahan Perkawinan Anak Percepatan yang Tidak Bisa Ditunda. Badan Pusat Statistik, 6–10.

Basri B, et al. (2016). Pendidikan seksual Komprehensif Untuk Pencegahan Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja. In Revista Brasileira de Linguística Aplicada (Vol. 5, Issue1 ). https://revistas.ufrj.br/index.ph p/rce/article/download/1659/1 508%0

BKKBN (2018), Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017: Kesehatan Reproduksi Remaja Indikator Utama.

BKKBN, (2019). Survei Kinerja Dan Akuntabilitas Program KKBPK (SKAP) 2019

BKKBN. (2017). Bkkbn : Usia Pernikahan Ideal 21- 25 Tahun. E Journal. https://www.bkkbn.go.id/detail post/bkkbn-usiapernikahanideal-21-25- tahun

Fadilah, D. (2021). Tinjauan Dampak Pernikahan Dini dari Berbagai Aspek. Pamator Journal, 14(2), 88–94. https://doi.org/10.21107/pamat or.v14i2.10590

Fatimah, H., et al., (2021). Pernikahan Dini dan Upaya Pencegahannya. Yogyakarta: CV Mine

Hermambang, A., Ummah, C., Gratia, E.S., Sanusi, F., Ulfa, W. M., & Nooraeni, R. (2021). Faktor-Faktor yang memengaruhi pernikahan dini di Indonesia. Jurnal Kependudukan Indonesia, 16(1), 1-12.

Ismainar, et al., (2021). Psikologi Sosial. Bandung:CV Widina Media Utama Kemenag, maluku tenggara (2023) Peristiwa Nikah Usia 20 Tahun Ke Bawah Tahun 2021 Sampai 2023.Maluku Tenggara.Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tenggara.

Kemenkes 2018. (2018). Laporan Riskesdas 2018 Nasional.pdf. In Lembaga Penerbit Balitbangkes (p. hal 156).

Kemenkes RI (2022) Profil Kesehatan indonesia 2021. Edited by W.W. Farida Sibuea, Boga Hardhaha. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia : Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. (2023). Profil Anak Tahun 2022 INDONESIA. 75–85.

Kusrina, T. (2010). Perilaku Kehidupan Remaja Heteroseksual. Cakrawala: Jurnal Pendidikan, 4(7), 21-40.

Laska, Y., Panggabean, S. M. U., & Suci, S. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Resiko Dan Keinginan Remaja Melakukan Pernikahan Dini di SMAN 18 Kota Batam. Jurnal Promotif Preventif, 6(4), 552- 557. https://journal.unpacti.ac.id/ind ex.php/JPP/article/view/848/5 13.

Lubis, N.M. (2013). Psikologi Kespro Wanita dan Perkembangan. Reproduksinya Ditinjau dari Aspek Fisik dan Psikologi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Mahfianan. Dkk. (2009). Buku Remaja dan Kesehatan Reproduksi Scan.pdf (pp. 1– 6). Millenia, M. E.,

Mustalia, M., Suryoputro, A., & Widjanarko, B. (2016). Perilaku Seksual Remaja di Lingkungan Lokalisasi Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 11(1), 78-93.

National Library Of Medicine (2022) Available at: Adolescent Wellbeing https://www.ncbi.nlm.nih.gov/ pmc/articles/PMC9600538/ Journal List BMJ v.379; 2022 PMC9600538

Nida, A. K., Noor, M. S., & Heriyani, F. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Orang Tua dengan Kejadian Pernikahan Dini di Kecamatan Aluh- Aluh Tahun 2019. Homeostasis, 3(1), 1-6.

Ningsih, Fitriani, & Tambunan, L. N. (2022). Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Bahaya Pernikahan Dini. Jurnal Surya Medika, 7(2), 57–61. https://doi.org/10.33084/jsm.v 7i2.3204

Notoatmodjo, S (2018) .Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Rineka Cipta Nurhaliza, V., Maulida, I., & Rahmanindar, N. (2022). Pengetahuan Remaja Putri Terhadap Dampak Pernikahan Dini. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 7(1), 48– 52.

Notoatmodjo. (2016). Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan. Notoatmodjo,D. S. (2018).

Octaviani, P., & Nurwati, N. (2020). Dampak Pernikahan Usia Dini Terhadap Perceraian Di Indonesia. Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial, 1–20. https://www.ptonline.com/articl es/how-to-get-better-mfi results

Permani, F. P., Rosyida, L. M., Wicaksono, F. A., Akbar, S. M. M., Martini, M., & Asna, A. F. (2023). Upaya Percepatan Penurunan Stunting melalui Sosialisasi Program Keluarga Berencana dan Pencegahan Pernikahan Dini. Journal of Public Health and Community Service, 2(1), 30-36.

Rinaldi, A. (2016). Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Personal Hygiene dengan Terjadinya Diare pada Anak di Puskesmas Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar. Skripsi Fakultas Kedokteran Syiah Kuala. H, 40-9

Rosyida, D. A. C. (2019). Buku ajar kesehatan reproduksi remaja dan wanita. Yogyakarta: PT Pustaka Baru. Sarwono. (2013). Psikologi Remaja. Jakarta: PT. Raja Gravido Persada

Sarwono. (2016). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Edisi keempat. Jakarta: PT. Bina Pustaka

Sekarayu, S. Y., & Nurwati, N. (2021). Dampak Pernikahan Usia Dini Terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM), 2(1), 37- 45.

Sibagariang EE. (2016). Kesehatan Reproduksi Wanita–Edisi Revisi. Jakarta Trans Info. Media

Sihombing, E. M. (2021). Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Remaja Putri Lengkap Penulis: Eni Monaliska Sihombing, Str. Keb, M. Kes. Evidance Bassed Journal, 2(2).

UNICEF (2021) Child Marriage Report. Available at: https://www.unicef.org/indone sia/media/2851/file/Child - Marriage -Report - 2020.(Accessed : 20 Januari 2024).

Verni, P. (2018). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Tentang Resiko Kehamilan Pada Pernikahan Dini Di Sman 1 Kulisusu Kabupaten Buton Utara Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2018 (Doctoral Dissertation, Poltekkes Kemenkes Kendari).

WHO (2023) Kehamilan Remaja. Available at: https://www.who.int/news - room/fact - sheets/detail/adolescent - pregnancy (Accessed: 20 Januari 2024).

WHO (2024) Kesehatan Remaja. Available at: https://www.who.int/health - topics/adolescent - health#tab=tab_1 (Accessed: 19 Januari 2024).

Widiawati, S., &Selvi, S. (2022). Panduan Kesehatan Pada Reproduksi Remaja. In Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI) (Vol. 4, Issue 1)

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-31