RHYTMIC INITIATION DAN CORE STABILITY BERPENGARUH TERHADAP PENINGKATAN FUNGSIONAL PASIEN POST STROKE NON HEMORHAGE
Rhythmic Initiation and Core Stability in Functional Improvement of Post Stroke Non Hemorrhage Patients
DOI:
https://doi.org/10.32382/fis.v17i1.1494Kata Kunci:
hemiparese post stroke non hemoragic, ryhtmic initiation, core stabilty, functional Independence measureAbstrak
Stroke merupakan kondisi gangguan motorik dan sensorik yang terjadi akibat adanya gangguan sirkulasi darah di otak berupa penyumbatan maupun perdarahan. Gangguan aktivitas funsional pada pasien post stroke terjadi karena adanya gangguan sensorik, motorik, maupun kognitif sehingga berdampak pada berpengaruh pada kemampuan bergerak, keseimbangan, dan kontrol postural. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain one group pre-post test, yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian teknik ryhtmic initiation dan core stability terhadap peningkatan kemampuan fungsional pasien hemiparese post stroke non hemoragic. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Khusus Daerah Dadi Provinsi Sulawesi Selatan dengan sampel sebanyak 14 orang diukur dengan functional independence measure yang mengalami post stroke 2 sampai 6 bulan dan memiliki hambatan fungsional dengan penanganan sebanyak 12 kali. Hasil penelitian diperoleh adanya pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian teknik ryhtmic initiation dan core stability dengan uji statistik interferensial pre test dan post test pada kelompok sampel menunjukkan nilai (p=0,003) yang berarti bahwa intervensi teknik ryhtmic initiation dan core stability dapat meningkatakan kemampuan yang signifikan pada pasien hemiparese post stroke non hemoragic. Kesimpulan penelitian ini adalah adanya pengaruh pemberian teknik rhytmic initiation dan core stability terhadap peningkatan kemampuan fungsional pasien hemiparese post stroke non hemoragic di Rumah Sakit Khusus Daerah Dadi Provinsi Sulawesi Selatan.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
pdf downloaded: 23